Riuh ramai mennggema di lapangan bumi perkemahan Istano Basa Pagaruyung, Tanah Datar, Padang, Sumatera Barat. Sebanyak 1100 peserta tercatat mengikuti kegiatan Minangkabau International Scout Camp II (MISC II). Tidak hanya dari dalam negeri, peserta juga ada yang datang dari negeri tetangga, Malaysia.
Tim pramuka Pesantren Tahfizh Daarul Qur’an dengan regu Eagle Team tiba di bumi perkemahan Istano Basa Pagaruyung pada senin sore berjumlah 35 santri putra.
Area kemah di bagi menjadi 4 sub-camp masing-masing sub-camp dinamai dengan nama gunung yang ada di Sumatra Barat. yakni, Marapi, Singgalang, Singkarak, dan Maninjau.
kegiatan pertama di Sub-Camp Marapi diawali dengan safari alam. Pukul 8 pagi peserta berangkat menuju kota Bukittinggi. Perjalanan yang menempuh waktu 2 jam itu begitu nyaman berkat pemandangan alam indah nan asri danau Singkarak dan Bukit Barisan yang mengelilingi alam Sumatera Barat. Bis kemudian berhenti di Masjid Nurul Iman, Koto Gadang. Perjalanan peserta akan dilanjutkan dengan berjalan kaki menuju Jam Gadang.
Kegiatan selanjutnya ialah games kepramukaan, hiking, pensi, dan eksplorasi budaya. kegiatan di jadwal secara harian untuk masing-masing sub-camp.
Sementara itu Fakhrizal, Kapolda Sumatera Barat, mengatakan pramuka dan pesantren akan membuat Indonesia tidak kehabisan generasi muda bangsa, “Indonesia tidak akan kehilangan tunas mudanya, karena pramuka dan pesantren yang menjadi sarana adik-adik ini belajar akan terus melahirkan anak-anak bangsa yang terbaik” ujar Fakhrizal, Kapolda Sumatera Barat.
Oleh : Thoriq