Belasan guru SD Daarul Qur’an Ketapang, Tangerang, yang terdiri dari guru kelas 1 dan 2 mengikuti kegiatan training manajeman sentra yang digelar untuk menciptakan kegiatan belajar mengajar yang menyenangkan.
Kegiatan training ini dilatih langsung oleh Miss Yenni Syafriyeni, Kepala Sekolah TK Daarul Qur’an, Ketapang, Tangerang. Dalam pemaparannya Miss Yeni mengatakan bahwa anak-anak didik harus diberi pemahaman dan bisa merasakan apa yang sebenarnya sedang berlangsung dalam pikiran dan perilakunya.
Maka, membaca anak, menjawab kebutuhan anak adalah hal yang harus dijawab oleh guru sehingga peran guru sebagai fasilitator anak dapat terpenuhi. “Termasuk menjaga bahasa yang baik untuk di katakan kepada anak-anak dan tidak menggunakan bahasa-bahasa non baku.”
Menurutnya, sebagai guru sudah tidak boleh bentak-bentak, marah dan bersifat intruksi. “Kita dapat membangun komitmen dengan anak-anak dan anak akan tumbuh rasa tanggungjawab manakala kita dapat memahami dan menjawab kebutuhan anak-anak” ujarnya.
Kegiatan training sentra di gelar pada Senin hingga Rabu, 8 – 10 April 2018, di SD Daqu Ketapang.
Guru-guru juga praktek melakukan berbagai manajemen sentra yang terletak di lokasi TK Daqu Ketapang. Baik sentra ibadah, sentra balok dan lain-lain.
Miss Nety selaku kepala sekolah SD Daqu menegaskan bahwa kebutuhan mengajar yang menyenangkan dan fun untuk anak-anak bukan lagi sebuah kewajiban guru, akan tetapi sebuah keniscayaan yang mau tidak mau harus terus belajar utk mengajar agar dapat menjawab kebutuhan anak-anak zaman now.