Mulai tahun 2018 Daarul Qur’an membuka program kemitraan bagi unit Fullday. Lewat program ini maka masyarakat bisa membuka unit pendidikan Daarul Qur’an dari mulai Daycare, KB-TK dan SD. Alhamdulillah program kemitraan ini disambut baik oleh masyarakat.
Terbaru unit Fullday Daarul Qur’an menandatangani MoU kerjasama dengan Ibu Oerip Lestari, M.Si, mitra dari Semarang pada Selasa, 6 Agustus 2019 di Pesantren Tahfizh Daarul Qur’an, Ketapang, Tangerang. Lalu pada Senin, 12 Agustus 2019, juga dilakukan penandatanganan MoU dengan manajemen Apartemen Basuki Rahmat.
“Untuk sementara ini akan didirikan unit pendiidkan daycare/ shibyan dari kesepakatan dengan calon mitra yang ada yaitu Serang, Semarang, Riau, Cibubur dan Apartemen Bassura Jakarta” ujar Lalan Sholahudin.
Oerip Lestari mengatakan sebenarnya banyak orang yang menginginkan lahan rumahnya untuk kegiatan bisnis dengan tawaran menggoda. Namun ia memilih bermitra Daarul Qur’an dalam dunia pendidikan.
“Usia saya sudah tua, saya ingin mengabdikan diri pada dunia pendidikan, saya ingin lingkungan rumah saya ramai dengan dunia pendidikan ada suara anak-anak mengaji dan lainnya” ujar Oerip di sela-sela penandatanganan MoU dengan Daarul Qur’an.
Ustad Ahmad Jameel selaku ketua Daarul Qur’an menegaskan bahwa keberadaan kemitraan untuk memperluas dakwah dan mewujudkan dream daqu 5 benua dan bisa bergandengan dengan unit-unit Daarul Qur’an seperti Rumah Tahfizh yang selama ini intens bergerak baik secara mandiri maupun bersubsidi.
Manfaat lain dalam kemitraan bersama fullday Daarul Quran selain membangun kewirausahaan ialah memulai terbentuknya lingkungan Al Quran yang secara langsung akan berakibat kepada nilai-nilai ibadah seseorang. Pembentukan karakter seseorang dimulai dari penciptaan lingkungan yang baik untuk anak-anak terbaik.
Program kemitraan fullday menghadirkan unit-unit pendidikan seperti daycare atau shibyan, KB, TK dan SD. Sejak awal launching hingga saat ini sudah ada beberapa yang melakukan kontrak MoU seperti Mall Bassura Jakarta, Cibubur, Semarang, Riau dan Serang.