TANGERANG – Imam Masjidil Haram Hasan bin Abdul Hamid Bukhori dan Guru Besar Umm al-Qurro Dr. Isa Masmali mengunjungi Daarul Quran. Keduanya melakukan kunjungan pada Selasa (19/7/2016) sejak pukul sembilan pagi.
Kedatangan keduanya yang diterima langsung oleh Ustadz Yusuf Mansur disambut dengan pagar betis dan shalawat badar yang dikumandangkan oleh para santri. Bahkan, pengurus yayasan dan dewan guru pun turut serta menyambut.
Syeikh Isa Masmali menyebutkan, meski jarak memisahkan, namun ia merasa dekat dengan para santri. Hal ini karena para santri belajar al-Quran, berada di keluarga al-Quran dan tinggal di kampung al-Quran. Sehingga meski ia berada di Masjidil Haram, ia merasa dekat.
Ia juga menyebutkan, para penghafal al-Quran akan mendapatkan dua hak ketika berada di hari kebangkitan. Hak pertama, katanya, para penghafal al-Quran akan mendapatkan derajat yang tinggi di surga setinggi dan sebanyak ayat yang dibaca.
Hak kedua, lanjutnya, para penghafal al-Quran akan diundang oleh Rasulullah di Surga dan akan menikmati sebuah telaga, dimana saat meminum airnya mereka tidak akan pernah haus lagi.
Dalam kesempatan ini pun Ustadz Yusuf Mansur turut berpesan, “Insya Allah dengan menjaga al-Quran, Allah bakalan kasih sebaik-baiknya kehidupan di dunia dan akhirat.”
Sementara di akhir acara, Syeikh Isa mendoakan semoga bisa bertemu di Masjidil Haram dengan para santri dan peserta lainnya.
Selanjutnya, kunjungan silaturahim dilanjutkan dengan sholat maghrib berjamaah, dimana Ustadz Yusuf Mansur langsung yang mengumandangkan azan. Sementara, shalat dipimpin oleh Syeikh Hasan Abu Hamid Bukhori. (*)