Sebanyak 500 ustadz dan ustadzah yang berada di Kabupaten Semarang mengiktui pelatihan metode pembelajaran Yanbu’a di Pondok Pesantren Tahfidz Al-Muhlissin, Semarang, Sabtu (15/10).
Termasuk dalam peserta pelatihan adalah tim tahfidz Sekolah Dasar Daqu Semarang. Pelatihan digelar satu hari penuh dan diasuh langsung oleh Kyai Haji Ulil Albab, putra dari Kyai haji Arwani Kudus, yang merupakan salah satu penulis metode ini.
Metode Yanbu’a adalah suatu metode baca tulis dan menghafal al-Quran untuk membacanya santri tidak boleh mengeja membaca langsung dengan cepat, tepat, lancar dan tidak putus-putus disesuaikan dengan kaidah makhorijul huruf.
Dalam pesannya beliau menyampaikan bahwa murid harus mengaji kepada guru agar sanadnya tidak terputus. Lalu guru harus ikhlas dalam mengajar supaya ilmunya bermanfaat.
Dalam pelatihan sehari penuh diajarkan mulai pengajaran dari Juz 1 sampai Juz 7, ditambah ilmu tajwid dan ghorib serta makhorijul huruf.
Ustadz Musta’in selaku koordinator tahfidz menyampaikan bahwa pelatihan ini sengaja diikuti seluruh tim tahfidz demi menyamakan persepsi dan meningkatkan kompetensi guru tahfidz.