Safari tasmi santri Pesantren Tahfizh Daarul Qur’an Banyuwangi terus berlanjut. Kali ini yang menjadi tujuan adalah Masjid Baiturrahim yang berlokasi di Desa Bakungan, Kecamatan Glagah, Kabupaten Banyuwangi, Sabtu (4/11).
Safari tasmi kali ini sedikit berbeda, sebab dimulai dengan sholat subuh berjamaah di lokasi. Ananda Muhammad Yushua Putra Maulana bertugas mengumandangkan adzan, dan Ananda Mohammad Yusuf mendapat menjadi Imam sholat subuh. Keduanya adalah santri daqu Banyuwangi yang hadir Bersama 8 santri lainnya yang turut dalam kegiatan ini.
Bagus Prayogi, salah satu tim yang mengawal Safari Tasmi, kegiatan ini permintaan langsung dari takmir dan pengurus Masjid Baiturrahim. Kedatangan para santri muda diharapkan memotivasi jamaah agar memiliki semangat dalam ngopeni Al-Qur’an.
“Bebetulan desa Bakungan memiliki program Badar Qur’an yaitu Bakungan Dares Al-Qur’an, yang serempak digelar di mushola dan masjid di seluruh desa Bakungan, rutin setiap awal bulan. Nah, dengan hadirnya santri Daqu ini menjadi momen yang sangat baik” ujar Bagus.
Yang spesial dalam edisi tasmi kali ini adalah kehadiran Kiai Mustain, Pengasuh Pesantren Daqu Banyuwangi, yang turut membacakan Juz 30 secara bil ghoib dan dilanjut doa penutup yang diamini oleh jamaah masjid.
Acara yang dimulai sejak sebelum subuh ini, selesai pada pukul 12.30 WIB yang kemudian dilanjut ramah tamah di rumah salah satu pengurus Masjid Baiturrahim yang cucunya kini tengah mondok di Pesantren Tahfizh Daarul Qur’an Putri Cikarang.
“Ternyata salah satu takmirnya masih keluarga Daqu juga, alhamdulillah dipertemukan dalam suasana dan kondisi yang baik seperti ini, insyaallah kegiatan ini berkah untuk semua yang terlibat” tambah Kyai Mustain.
Laporan oleh Tegus Sulaksono