Menghafal dan mengingat Asmaul Husna akan membuat hidup kita lebih indah dan menjadikan kita pribadi yang bersyukur dan sabar. Itulah pesan yang disampaikan oleh Prof. DR. Wan Maseri Binti Wan Mohd saat melakukan kunjungan ke Pondok Pesantren Tahfizh Daarul Qur’an, Ketapang, Tangerang, Jumat (2/9).
Prof. Wan Maseri merupakan Chancellor dari International University of Asmaul Husna, Malaysia. Beliau datang bersama dengan rombongannya dari Negeri Jiran yang tergabung pada Yayasan 3I.
Yang menariknya, beliau dan rombongan datang atas inisiatif sendiri alias tanpa ada undangan dari Daarul Quran. Dengan semangat ingin bertukar ilmu, mereka penuh semangat datang ke Daarul Quran.
“Nama Pesantren Tahfizh Daarul Quran begitu terkenal di Malaysia,” begitulah cakap salah satu rombongan Prof. Wan Maseri ketika dimintai pendapatnya tentang Daarul Quran.
Dalam tausiyahnya dihadapan para santri, Prof. Wan Maseri mengingatkan kita semua agar selalu ingat dengan Allah dengan cara mengingat nama-nama Allah (Asmaul Husna).
Hal tersebut diperkuat oleh ustadz Yusuf Mansur yang mengisahkan obrolannya dengan Prof. Wan Maseri, “Ayah (panggilan ustadz Yusuf Mansur kepada santri Daarul Qur’an) sempat ketawa saat sedang berbincang-bincang dengan saudara kita dari Malaysia ini (Prof. Wan Maseri), ayah tadi ditanya, ‘ketika di dapur apa asmaul husna yang pas?’, ayah langsung jawab aja, ‘emang ada asmaul husna yang pas ketika di dapur’, beliau menjawab ‘coba kita lihat api, memang kita tidak ingat dengan sifat Allah Ya Musawwir yang Maha Menciptakan Segala Macam Bentuk’, ayah langsung berpikir, ya juga ya”
Prof. Wan Maseri juga mendoakan seluruh santri agar bisa menjadi pemimpin masa depan dan juga berharap agar Indonesia dan Malaysia bisa menjalin persaudaraan dengan erat. Adapun sandaran hadist yang membuat Prof. Wan Maseri bersemangat untuk membumikan Asma-asma Allah adalah sesuai dengan hadist nabi yang artinya,
“Allah memiliki 99 nama, seratus kurang satu, dan semua orang yang tahu itu, maka ia akan masuk surga”.
Dan juga firman Allah yang artinya: “Mereka yang percaya , dan hati mereka manjadi tenteram dengan mengingat Allah untuk tanpa ragu dalam mengingat Allah-lah hati menjadi tenteram” (QS. Ar Ra’d :28).
Marilah kita sering-sering sebut nama-nama Allah agar kita bisa menjadi hamba-Nya yang selalu bersyukur atas segala nikmat-Nya.