Peranan guru sangat penting dalam konteks pendidikan karena berhubungan langsung dengan pembelajaran dan proses dari ilmu pengetahuan itu sendiri. Seorang guru harus mampu melakukan transfer ilmu yang dimiliki kepada peserta didik sekaligus memperbaiki pola fikir peserta didik. Intinya tanpa guru proses pembelajaran tidak akan berjalan secara maksimal.
Hal tersebut disampaikan oleh Prof. Dr. Armai Arief, M.A, Dekan Fakultas Agama Islam Universita Muhammadiyah Jakarta saat memberikan kuliah umum bertajuk “Guru Cerdas dan Mencerdaskan Anak Bangsa” kepada bagi staf pengajar Daarul Qur’an, Jumat (24/3), di Gedung Al-Ikhlas, Pondok Pesantren Daarul Qur’an, Ketapang, Tangerang.
Menurut Armai, pendidik cerdas dan mencerdaskan adalah pendidik yang memiliki kecerdasan dan mampu mengembangkan potensi yang dimiliki oleh diri sendiri dan setiap individu atau peserta didik secara optimal, meningkatkan ketakwaan dan keimanan kepada tuhan yang maha esa, berilmu, kreatif dan menjadi warga Negara yang demokratis dan bertanggung jawab.
“Hal ini tidak mudah. Menjadi pendidik yang cerdas sekaligus mencerdaskan anak bangsa itu sulit” ujarnya.
Setidaknya ada beberapa sikap yang harus dimiliki oleh pendidik yang cerdas sekaligus mencerdaskan anak bangsa.
1.Jadilah pendengar yang baik
2.Menjadi pengarah yang baik
3.Berbaik sangka
4.Memberi hukuman yang mendidik
5.Tegas tapi sabar
6.Sebatas kemampuan
7.Ulet dan bertanggung jawab
8.Hindari ancaman
9.Menjaga kestabilan emosi
10.Jadilah pengayom, pembimbing dan inspirator
11.Memberi penghargaan
Selain itu menurutnya guru harus berwawasan global. Saat ini sistem pendidikan menjadikan murid sebagai pusat dari proses pembelajaran. Maka itu murid dituntut aktif dalam mencari sumber belajarnya sendiri. Maka tugas seorang guru haruslah menjadi inspirator dalam membantu murid mencari sumber belajar.
“Maka kemampuan pengetahuan seorang guru harus terbuka dan diperluas. Kini banyak sekali sumber informasi dan lainnya. Seorang guru harus rajin melakukan upgrade diri agar menjadi pendidik cerdas dan mencerdaskan anak bangsa” ujarnya.
Guru adalah panutan murid, digugu dan ditiru.