Bertempat di Hotel Pangrango Salabintana, Sukabumi, Jawa Barat, Sabtu (3/12) resmi dibentuk Himpunan Da’i Daarul Qur’an (Hipdaqu). Peresmian ini bersamaan dengan rapat kerja nasional (Rakernas) PPPA Daarul Qur’an 2017 serta rapat evaluasi pengasuh pesantren Daqu.
Hipdaqu dibuat dengan harapan semakin menguatkan kiprah dakwah Daarul Qur’an di Indonesia dan dunia internasiona. Dalam sambutannya ustadz Ahmad Jameel mengatakan kini dakwah harus lebih serius mengingat tantangan dakwah semakin jelas.
“Kuatkan barisan dan terus bersabar dalam dakwah” ujarnya.
Hal senada diungkapkan oleh ustadz Tarmizi dalam pesannya ia berpesan seorang dai harus tahu dunia teknologi dan informasi sehingga bisa masuk kesemua kalangan.
Ustadz Anwar Sani pun berpesan agar para dai sekarang harus bekerja secara efisien, inovatif dan tahu betul kondisi di akar rumput sehingga pendekatannya bisa sesuai dengan objek dakwah.
Terpilih sebagai ketua Hipdaqu adalah ustadz Saiful Bahri, LC dan ustadz Muhajirin Abdul Qodi, MA sebagai wakil ketua umum.