“Bolehkah kita bermimpi? Bayarkah kita bermimpi?” Tanya Risnaldi Sikumbang kepada para santri Pesantren Tahfidz Daarul Qur’an Lampung, saat memberikan motivasi, Jumat (8/4).
Lalu Risnaldi memanggil satu persatu santri untuk bertanya mengenai karakter mereka masing-masing.
“Mimpi saya ingin menjadi panglima TNI” ujar Aryananda salah satu santri yang maju kedepan.
Kehadiran Kepala Bidang Training Centre Daarul Qur’an ini mendapat sambutan yang hangat dari staf pengajar dan para santri. Pengasuh pondok, ustadz Mulyanto, mengaku sudah sangat lama berharap kehadiran motivator yang bisa menggali karakter para santri.
“Alhamdulillah, hari ini terjawab doa dan harapan saya agar Pak Risnaldi hadir ke Daqu Lampung, semoga bermanfaat untuk santri dan mereka bisa menerima dan menjalani hidup dengan baik lagi” ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut Risnaldi juga mengenalkan ilmu hipnoterapi kepada para santri. Menurutnya metode ini merupakan satu yang terbaik untuk menggali potensi diri.
Tawa pun pecah tatkala salah satu santri bernama Hafidz Al Qodri maju kedepan dan setelah di hipnotis bisa menirukan ceramah ustadz Yusuf Mansur.
“Jadi pada dasarnya kita bisa menghipnotis diri kita sendiri dan kita memiliki potensi untuk mengubah diri kita” ujar Risnaldi.