Maahad Gemilang SDN BHD Malaysia Kunjungi Pesantren Tahfizh Daarul Qur’an

0
30

Kamis, 31 Julis 2025, Pesantren Daqu kedatangan Maahad Gemilang SDN BHD (MGSB) dari Pahang, Malaysia. MGSB sendiri merupakan lembaga pendidikan yang menaungi 4 entitas yakni; YP Genius Nest Childcare Centre, Tadika Tahfizh Neger Pahang, Tadika Tahfizh Naluri Pintar serta Sekolah Rendah Tahfizh Negeri Pahang. Silaturahmi ini dalam rangkaian melihat dari dekat metode pengajaran Tahfizh di Indonesia. Selain Daarul Qur’an, beberapa lembaga tahfizh juga menjadi tujuan dari kunjungan ini.

Rombongan berjumlah 25 orang ini dipimpin langsung oleh Ustaz Shahrulkarnain bin Mohammad Nazir selaku pengarah Eksekutif MGSB. Dalam awalan beliau mengungkapkan kedatangan ke Daqu untuk melihat pengajaran serta metode tahfizh yang diterapkan bagi anak usia dini hingga remaja.

“Kami ingin belajar sekaligus mengetahui bagaimana pola pengajaran tahfizh di Indonesia” ujarnya.

Rombongan pun diajak untuk melihat santri-santri cilik Shigor. Bahkan beberapa sempat menguji hafalan para santri. Selain melihat proses halaqoh rombongan juga menyaksikan langsung kondisi kamar para santri cilik.

“Lucu-lucu dan kerasan yah” kagum salah satu rombongan.

Tidak hanya mengintip kegiatan di Shigor, rombongan MGSB juga melihat KBTK dan SD Fullday Daqu. Di KBTK rombongan menggali kepada para pengajar terkait metode pembelajaran dan lainnya. Sementara itu di SD Fullday satu siswa diuji hafalan An-Naba oleh satu asatidz MGSB.

Setelah itu rombongan MGSB bersilaturahim langsung dengan Kiai Yusuf Mansur yang sedang memberikan tausiyah kepada para santri di Masjid Nabawi. Mereka pun ikut menyimak tausyiah Kiai Yusuf Mansur yang membawakan tema keutamaan para penghafal Al-Qur’an. Bahkan rombongan sempat memberikan hadiah uang ringgit kepada satu santriwati yang berani maju menerima tantangan dari Kiai Yusuf Mansur.

“Insya Allah saya dan istri juga kawan-kawan Daqu melakukan kunjungan balasan ke Pahang” ujar Yusuf Mansur.

Setelah berfoto dan saling bertukar cinderamata dengan Kiai Yusuf Mansur, yang pamit dan tidak bisa menyertai rombongan karena akan takziyah, ramah tamah dan diskusi berlangsung di ruang VIP Daarul Qur’an. Secara bergantian para kepala unit dari mulai Pengasuh, Tahfizh dan Bahasa menjelaskan bagaimana metode belajar di Daarul Qur’an.

“Alhamdulillah, terima kasih. Ini kunjungan bermanfaat” tutup Shahrulkarnain.