Muhammad Kiano Adelard atau biasa disapa Kiano turun di kategori pemula dengan jarak sprint 50 dan 100 meter. Siswa kelas 2 SD Daqu Banyuwangi ini bersaing dengan 508 anak lainnya. Kiano yang mewakili Kota Banyuwangi bersama 7 anak kategori pemula dan 4 profesional akhirnya dinobatkan meraih podium juara 2 di akhir pertandingan.
Kejuaraan yang diikuti Kiano digelar oleh Porserosi (Persatuan Olahraga Sepatu Roda Seluruh Indonesia) tingkat Provinsi Jawa Timur. Bertajuk Kejurprov VII, kompetisi berlangsung 9 hingga 11 September 2022. GOR Sidoarjo, Jawa Timur menjadi venue kejuaraan tahunan ini.
Kejuaraan dibagi menjadi 3 kategori. Kiano turun pada kategori pemula. Sementara 2 kategori lainnya yakni Standard yang diikuti kelas profeional serta Sprint dengan beberapa panjang lintasan.
Kebahagiaan Kiano makin bertambah karena sepanjang perlombaan disaksikan oleh kedua orang tuanya. Sang bunda, Wiwita Dewi Astutik, tentu bangga dengan pencapaian putranya tersebut. Ia bersama sang suami mengaku akan terus mendukung bakat Kiano.
”Dengan latihan rutin, disiplin, pantang menyerah semoga dek Kiano bisa terus konsisten di bidang yang dia minati. Insya Allah sebagai orang tua akan terus memberikan dukungan dan doa,” ujarnya.
Sementara itu, SD Daarul Qur’an Banyuwangi tempat Kiano menuntut ilmu turut merasakan kebahagiaan seperti yang dirasakan bunda Kiano. Ustdaz Abdul Rozak selaku Kepala Sekolah SD Darul Qur’an Banyuwangi menyatakan kebahagiaan tersebut.
“Selamat dan sukses buat ananda Kiano yang sudah menjadi juara 2 lomba Porserosi (Persatuan Olahraga Sepatu Roda Seluruh Indonesia) tingkat propinsi Jawa Timur. Tetap semangat, tekun dan bersungguh-sungguh dalam berlatih serta rendah hati. Semoga kelak ananda bisa menjadi atlit nasional yang hafidz qur’an. Aamiin,” tuturnya.
Ustadz Rozak pun menyinggung sosok Kiano yang santai tapi tekun. “Alhamdulillah, ananda Kiano ini sangat luar biasa sejak kelas 1 SD ananda sering mengikuti berbagai perlombaan baik dibidang keagamaan, bahasa maupun atletik. Walaupun sekilas anaknya santai tapi banyak prestasi yang ditorehnya,” terang Ustadz Rozak.
Ia tak lupa menyemangati siswa lain untuk mengikuti langkah Kiano yang berprestasi. Menurutnya, SD Daarul Qur’an akan terus mendukung seluruh siswa menggeluti bidang apapaun dengan syarat harus tekun menjalaninya.