Sebagai kota berdasar Akhlakul Karimah maka peran ulama dan pengurus masjid di Kota Tangerang menjadi vital. Maka itu kegiatan masjid harus mendukung visi kota Tangerang menjadi kota yang santun dan religius. Hal tersebut dinyatakan oleh Wakil Walikota Tangerang Drs. H. Syahrudin saat membuka Pelantikan dan Rapat Kerja Dewan Masjid Indonesia Kota Tangerang 2015-2020 di Pesantren Tahfidz Daarul Quran Ketapang, Tangerang, Selasa (15/12.
“Alhamdulillah kini banyak staf dan pejabat dilingkungan kota Tangerang adalah para ustadz. Saya berharap kehadiran mereka akan memberikan kontribusi posistif bagi pembangunan masyarakat kota Tangerang” ujar Syarifudin.
Kegiatan ini dibuka dengan pembacaan Al-Qur’an surat At-Taubah ayat 18 -24 yang dibawakan oleh salah satu lulusan terbaik Daarul Qur’an, Safril Mude. Bacaan Al-Qur’an pria asal Makassar ini mendapat sejumlah pujian dari peserta yang hadir.
Dalam sambutannya Pimpinan Harian Daarul Quran Ust Ahmad Jameel mengatakan terima kasih telah memilih Ponpes Daarul Qur’an sebagai tempat berlangsungnya rapat kerja. Ia mengaku ini akan menjadi penambah semangat bagi pengurus dan santri untuk memberikan kontribusi terbaik dalam pembangunan kota Tangerang.
Rapat kerja yang juga dihadiri oleh ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Tangerang, KH Edi Junaidi Nawawi ini diharapkan akan menjadi acuan dari setiap kegiatan masjid di provinsi Banten dalam membangun masyarakat.
“Para imam akan kita adakan pelatihan imamah. Agar kita bisa seragam, meluruskan yang selama ini mungkin melenceng. Terima kasih kami ucapkan kepada Pemkot tangerang yang telah mengalokasikan bukan hanya dana tapi waktu Dan pikiran dalam sama-sama mencerdaskan ummat. Termasuk kegiatan beasiswa pendidikan juga bisa dimulai dari lingkungan masjid” ujar Ketua Dewan Masjid Indonesia Kota Tangerang KH. Drs. Hamidi Rusdi, Lc. (Ed:gmt)