LAMPUNG – Daarul Quran Lampung dan Santri-santri Rumah Tahfidz Lampung Tengah menggelar Muhasabah akhir dan awal tahun. Acara yang diselenggarakan pada Sabtu-Minggu (2-3/1/2016) tersebut diisi dengan siraman ayat suci al-Quran, tausiyah, lelang sedekah, muhasabah, zikir, qiyamul lail sampai sholat shubuh berjamaah.
Kegiatan yang diselenggarakan di masjid Nurul Hidayah Wates, Lampung Tengah ini juga memberikan penghargaan teladan dan terbaik kepada para santri rumah tahfidz dalam hal hafalan Quran.
“Penganugrahan ini sebagai bentuk apresiasi bagi santri-santri rumah tahfidz,” demikan diungkapkan ketua panitia sekaligus pengurus Rumah Tahfidz Qurani #2, Amin.
“Alhamdulillah, acara ini sebagai bentuk sinergi Marketing Gallery (MG) Daarul Quran lampung dan Rumah Tahfidz (RT) beserta para tokoh masyarakat yang ada di Lampung Tengah, kita muliakan mereka yang menghafal Quran dan insya Allah kita dapat pahala dan berkahnya,” ungkapnya didampingi beberapa orang pengurus Takmir Masjid Nurul Hidayah.
Kegiatan ini juga dihadiri Pimpinan Pesantren Tahfidz Daarul Quran Lampung Ust Mulyanto. Dalam tausiyahnya, ia menyebutkan, pentingnya para santri untuk meneladani Rasulullah Saw.
“Ketauladan Nabi Muhamad SAW sepatutnya dijadikan contoh dalam kehidupan sehari-hari dan jadikan acara muhasabah ini sebagai refleksi diri dengan senantiasa sholat berjamaah, bersholawat, bersedekah, bersyukur, bersabar, bersilaturrahim dan senyum (7S),” katanya di hadapan ratusan santri dan jamaah yang hadir.
Sementara, pada sesi ‘lelang sedekah’, Manager MG Daarul Quran Lampung, Mh Idris, melakukan orasi dengan tema “I am, Insya Allah, The Choosen One”. Orasi ini dikutipnya dari tausiyah Ust Yusuf Mansur.
Kegiatan ini lantas ditutup dengan muhasabah yang dipimpin Eli Supriyadi dari MG Daarul Quran lampung. Tak sedikit jamaah lelaki dan perempuan yang menitikkan airmata karena larut dalam kekhusuan saat bermunajat kepada Allah Swt.
Salah satu jamaah, Bapak Nawawi mengungkapkan, “Baru pertama ini saya mengikuti pengajian muhasabah. Sungguh sangat luar biasa dan menyentuh. Rasanya saya merasa tenang banget dan belum pernah saya rasakan sebelumnya,” ungkapnya sambil mengusap airmatanya penuh haru. Allahummagfirlanaa Dzunubana.
Untuk diketahui, tercatat donasi yang berhasil dikumpulkan sebesar Rp 33 juta rupiah. Jumlah sebesar ini diakadkan untuk penambahan ruang belajar Santri Rumah Tahfidz Qurani #2 yang masih menumpang di rumah warga.
“Lelang sedekah dengan donasi berjumlah Rp 33 juta dari jamaah, sama-sama kita niatkan untuk pembangunan ruangan belajar santri RT Qurani yang masih menumpang di rumah warga,”demikian menurut Amin dalam penandatanganan berita acara oleh team MG Daarul Quran Lampung, di hadapan para asaatidz dan tokoh masyarakat.
Lap. & Ed. : MG Lampung
Foto : Mh. Idris & Eli Supriyanto