Ketika Pilihan Sekolah Anak dan Orang Tua Sama

0
19

 

 

Tidak sedikit orang tua saat ini, bingung mencari sekolah terbaik buat si kecil. Berbeda dengan era 1980-an, sekolah sekarang sudah banyak ragamnya, mulai dari sekolah negeri, sekolah internasional, sekolah alam sampai sekolah berbasis agama.

Psikolog dari Lembaga Psikologi Terapan UI, Vera Itabiliana K. Hadiwidjojo, Psi., mengatakan, orangtua memang harus selektif dengan pilihan sekolah yang akan dimasuki anak. Kendati demikian, anak tetap dapat “dimintai pendapatnya” atau dilihat kesukaaannya pada suatu sekolah dengan cara membawa anak ke semua calon sekolah, yang sebelumnya telah diseleksi dulu oleh orangtua.

“Pastikan anak senang dan sekolah tidak membebani anak,” ujar Vera.
Beruntung bagi Umar Ainun Fajri, 7 tahun, siswa kelas 1B SD Daqu School ini, pilihan sang ayah cocok dengan harapan Umar. Menurutnya, bersekolah di sekolah berbasis agama sungguh menyenangkan.  Hafalan surat-surat dalam Al-Quran yang kerap dianggap sebagai beban, nyatanya sangat mudah dihafalkan.
“Aku sekarang sedang hafalan surat Yasin. Cara menghafalnya pelan-pelan, kalau hari ini belum hafal, dilanjutin besuk,” kata Umar.

Kegembiraan yang sama juga dirasakan teman bermain Umar, Tsabitto Mustasjab Fituso. Tsabitto yang duduk di kelas 1A SD Daqu School mengatakan, hafalan surat-surat pendek dilakukan setiap hari. Selain membaca dan menghafal Quran, SD Daqu School juga membiasakan murid-muridnya salat Dhuha dan Dhuhur berjamaah.

“Aku sekolah disini dipilihin sama bunda, tapi aku seneng karena disini banyak temen. Aku juga sudah hafal dari mulai surat An-nas sampai surat At-Takasur,” kata Tsabitto bangga. (suci)