Perhelatan kompetisi marching band tingkat Nasional, Langgam Indonesia, yang diselenggarakan oleh Universitas Udayana, Denpasar, Bali. Membuka kesempatan siswa-siswi Daquschool untuk uji kemampuan.
rabu 18 juli 2018, rombongan bertolak dari Tangerang menuju kota Denpasar, sengaja berangkat lebih awal guna persiapan dan adaptasi lingkungan juga mempertajam proses latihan.
tiba di Denpasar segenap peserta kemudian menjalankan prosedur latihan setiap hari di lapangan Gelanggang Olahraga Ngurah Rai.
bukan hanya prosedur latihan marching band, juga serangkaian munajat dan sunnah-sunnah di jalankan, sedari dini hari peserta menjalankan tahajjud bersama yang kemudian dilanjutkan dengan solat subuh dan kemudian olahraga pagi.
jum’at 20/7, perlombaan diselenggarakan. Tim Nadaqu Junior mendapat urutan ke-3 dalam penampilan, riuh ramai penonton bersorak, Nadaqu Junior menampilkan 3 lagu. yakni ; ya Robbana, sajadah panjang, dan sholawat cinta.
esoknya, sabtu (21/7), sesi parade diadakan di lapangan Monumen Bajra Dandhi, Renon. masing -masing tim berjalan dengan membawakan lagu, dengan tertib, Nadaqu Junior mendapatkan urutan pertama penampilan, dengan membawakan lagu sholawat badar dan drum bridge.
Ahad, hasil perlombaan di umumkan, Alhamdulillah atas izin Allah SWT. Nadaqu Junior mendapatkan
5 Trophy sebagai berikut ;
1. Juara 2 Marching Analysist Percussion Line ( Perkusi )
2. Juara 2 Colour Guard
3. Juara 3 Marching Analysist Horn Line ( Pianika )
4. Juara 3 General Effect ( Display and Showman ship )
5. Juara 3 Play Pass ( Parade )
“Salut untuk perjuangan anak-anak dan juga dukungan orang tua” begitu ucapan dari Ust. Anwar Sani Selaku Direktur Utama PPPA Daarul Qur’an, usai menyaksikan penampilan Nadaqu Junior di GOR Lila Bhuana.
Pada kesempatan ini juga hadir kepala biro full day Drs. H. Sukman Hermawan, “Syukur Alhamdulillah kita apresiasi hasil kerja keras anak-anak kita berkah untuk DaQu dan Indonesia” tambahnya Drs. H. Sukman.
“Alhamdulillah, awal yang baik untuk ananda yang baru pertama kali mengikuti lomba, apalagi di luar kota. Bangga dengan ananda semuanya yang multitalenta, mandiri, dan tetap menjalankan DaQu Methode dimanapun berada” ujar Ms. Nety selaku Kepala Sekolah Sd Daquschool.