Daarul Qur’an Gelar Wisuda Tahfiz Nasional

0
281

Yayasan Daarul Qur’an kembali menggelar Wisuda Tahfiz Nasional (WTN) di Pesantren Tahfiz Daarul Qur’an yang terletak di Desa Ketapang, Kec Cipondoh, Kab Tangerang, Banten, Sabtu (4/6). 2fd6098f-3822-45c6-82b8-9f869f227957
Menurut Kepala Biro Tahfiz Daarul Qur’an, Muhaimin Alhafiz, WTN yang kedua ini diikuti ratusan santri tingkat SD (sighor) hingga SMA dari Pesantren dan Rumah Tahfiz Daarul Qur’an Tangerang (Banten), Bandung dan Cikarang serta Cariu (Jawa Barat), Semarang dan Solo (Jawa Tengah), Pesawaran dan Kota Gajah (Lampung), Cimanggis (Depok), Surabaya, Malang, dan Probolinggo (Jatim), Yogyakarta, Sumatera Selatan, dan Medan.
Wisuda dihadiri pengurus Yayasan Daarul Qur’an, seluruh pengasuh pesantren Daarul Qur’an, serta walisantri. Hadir pula mewakili Walikota Tangerang, Camat Cipondoh Deni Koswara.
Turut hadir Syaikh Muhammad, Habib Nabiel al Musawwa, Syaikh Al Khannas, dan Syaikh Abdullah Assyajaroh yang membacakan doa khotmil quran.
Bertindak sebagai juru tes hafalan santri adalah Ustaz Yusuf Mansur, Syaikh Abdullah, Syeikh Thoriq, dan Duta Besar Sudan Abdul Rahim Al Siddig, serta Dubes Libya Mr Abdussame.
Alhamdulillah, setelah menjalani testing, sebanyak 15 santri berhasil mendapatkan sanad jazariah, dan 3 santri lain mendapat sanad Al Quran. 10f669c6-eaf4-4832-bc18-7d8a93201899
Salah satu santri berprestasi adalah Choirunnisa Gracia Cempaka. Remaja kelas XII ini sudah hafal 30 juz. Adiknya yang bernama Nurussyawal Murni duduk di kelas 5 SD Sighor Putri Cimanggis dan sudah hafal 12 juz. Adiknya lagi kelas 2 SD Sighor Putra dan hafal 2 juz.
‘’Alhamdulillah, masya Allah senang banget melihat semua anak saya di sini, saya bangga,’’ ucap haru Moh Adnan, walisantri ketiga santri tersebut.
Warga Cipondoh itu berharap, anak-anaknya kelak hafal 30 juz semua dan mengamalkannya. ‘’Jadi ketika saya meninggal, anak-anak yang doain saya,’’ katanya.8c0cbe8e-8972-4110-a78e-e219c14b22fd
Peserta wisuda lainnya, Najla Sayyidah, kelas 5 SD Sighor Putri dan sudah hafal 12 juz. ‘’Senang banget bisa membuat bahagia Abi dan Umi untuk pertama kalinya ngeliat senyum bahagia banget,’’ kata santri yang gemar menulis ini. Ia mengaku, baru pertama kali itu melihat kedua orangtuanya begitu bahagia. ‘’Makanya saya pingin tahun depan sudah hafal 30 juz,’’ imbuh santri yang kelak ingin meneruskan pendidikan di Pesantren Gontor.
Ditanya soal asa, Najla dengan percaya diri mengatakan ingin menjadi ‘’Penakluk Roma’’ untuk meneruskan perjuangan Muhammad al Fatih. fdbf0335-9d4b-4786-aa50-d86b75337da8