Pesantren Daqu Banyuwangi Sabet Sembilan Medali di Ajang Kompetisi Pencak Silat Internasional

0
45

Kabar gembira terdengar dari Pesantren Tahfizh Daarul Qur’an Banyuwangi. Persatuan Silat Daarul Qur’an (PERSIDA) Pesantren Daqu Banyuwangi sabet 9 medali di ajang Banyuwangi Internasional Championship 1 yang dilaksanakan di Gedung Olahraga (GOR) Tawang Alun Banyuwangi, Rabu (16/2).

Turnamen yang diselenggarakan untuk para pesilat muda tingkat Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas, dan umum ini diikuti oleh ratusan peserta yang berasal dari berbagai daerah.

Sembilan santri Pesantren Tahfizh Daarul Qur’an Banyuwangi yang berasal dari kelas 7 dan 9 turut serta dalam ajang kompetisi silat ini. Dengan didampingi oleh 2 ustadz, mereka membawa pulang sebanyak 9 medali yang diterima oleh masing-masing santri, yakni 1 medali emas yang diraih oleh ananda Fadly Eka Ramadhan santri kelas 8.

Berikutnya 2 medali perak yang diraih oleh ananda Wildan Nur Akmal santri kelas 7dan Muhammad Ilzam Al Qoyis santri kelas 8, juga 6 medali perunggu yang diraih oleh ananda Khanza Rafie Al-Rizky santri kelas 7, Abby Pradipta Sujarwoko santri kelas 7, Rizky Ramadhan Prasetya Putra santri kelas 7, Muhammad Alfin Kholid Azmi santri kelas 7, Muhammad Miftahul Jazid santri kelas 8, dan Muhammad Alfin Kholid Azmi santri kelas 8.

“Persiapan menuju kejuaraan turnamen ini sudah dimulai sejak satu bulan yang lalu sebelum turnamen ini berlangsung. Para santri dijadwalkan berlatih rutin disela aktivitas belajar dan menghafal Al-Qur’an. Alhamdulillah barokah doa para kyai dan ustadz di pesantren, kami bisa kembali mengharumkan nama Daqu di dunia pencak silat.”, ujar Ustadz Isyrof.

Usai turnamen, para santri menuju kediaman Ustadz Musta’in, pengasuh Pesantren Daqu Banyuwangi untuk menyampaikan langsung kabar gembira ini.