Saat ini kita memang tidak dalam posisi berperang seperti saat pahlawan merebut kemerdekaan dari para penjajah. Tetapi bukan berarti itu membuat kita berpuas diri dan bisa bersantai-santai. Sebaliknya kita harus lebih semangat dalam rangka menjaga kemerdekaan sekaligus melanjutkan estafet kemerdekaan dari para pejuang kita.
Pesan tersebut disampaikan oleh ustadz Anwar Sani, Ketua Daarul Qur’an, yang menjadi inspektur upacara peringatan kemerdekaan Republik Indonesia di Pondok Pesantren Tahfzih Daarul Qur;an, Kamis (17/8).
“Mari kita contoh sahabat Rasulullah saw yang selalu semangat dalam menyambut dan melakukan kebaikan. Bahkan sejak jauh hari Islam mengajarkan mereka yang tidak merugi adalah mereka yang selalu menjadi lebih baik hari ini dibanding hari sebelumnya” ujar Anwar Sani.
Upacara kemerdekaan yang diikuti oleh sekitar 2000 santri dari tingkat SD hingga SMU tersebut berlangsung khidmat dibawah cuaca yang cerah. Sejak pagi para santri sudah bersiap untuk mengikuti upacara tersebut.
“Insya Allah di Daarul Qur’an saat ini kita tengah berjihad. Berjihad dalam rangka menegakkan Islam dan syiar Al-Qur’an. Semua lini Daarul Qur’an dari mulai level yang bawah hingga pimpinan semuanya Insya Allah dalam visi misi yang sama untuk meninggikan seruan Al-Qur’an” tambahnya.
Anwar Sani juga menambahkan bila ada yang sakit dalam perjalanan Daarul Qur’an ini maka itu adalah salah satu kunci dari perjuangan. Dalam perjuangan menurutnya tidak selalu ada yang manis. Hal-hal yang pahit juga akan mengiringi. Namun jika kita niatkan segala sesuatunya kepada Allah swt maka itu akan menjadi pahala bagi kita.
“Dalam medan tempur pasti akan ada yang terluka bahkan terbunuh. Namun dalam Islam jika semua diniatkan kepada Allah swt maka itu akan dibalas dengan pahala kebaikan yang berlipat-lipat ganda. Bahkan tewasnya seorang serdadu dalam perang fisabillah akan mendapat ganjaran syahid dan masuk surga tanpa hisab”
Maka itu ia berpesan kepada seluruh keluarga besar Daarul Qur’an untuk selalu memperbaiki niat dalam segala kesempatan. Selain itu juga untuk selalu menegakkan ibadah baik itu yang wajib maupun yang sunnah.
“Mari kita semangat dan mari kita bersama meneruskan misi dan visi kemerdekaan yang telah diberikan oleh ulama dan pejuang-pejuang yang telah mendahului kita” tambahnya.